
8 Tips Cepat Belajar Desain Grafis Secara Otodidak & Mudah
8 Tips Cepat Belajar Desain Grafis Secara Otodidak & Mudah
Desain Promosi – Dunia Desain Grafis sudah menjadi salah satu bidang yang kini populer di masyarakat. Kebutuhan masyarakat terhadap desain untuk berbagai fungsi baik promosi maupun hiburan membuat profesi desainer menjadi salah satu profesi yang menjanjikan di Tanah Air. Desain Grafis tidak lagi dianggap hanya sebuah seni namun juga bidang bisnis profesional. Dalam hal ini banyak pebisnis yang tidak mau menggunakan jasa desain grafis karena dinilai mahal, justru itu adalah pemikiran yang salah karena saat ini jasa desain grafis cukup terjangkau karena skill desain grafis banyak dikuasai setiap orang.
Anda pun bisa mengambil bagian untuk mengambil peruntungan dalam bidang desain grafis. Terlebih, bagi anda yang memang memiliki ketertarikan dengan dunia seni visual. Meski pada prakteknya berbeda, dimana desain grafis menuntut pelakunya untuk melek terhadap teknologi dan app digital. Namun keduanya membutuhkan basic skill yang sama yakni seni dan dunia kreatif.
Klien kami & Testimoni
Klien yang telah bekerja sama dengan kami

8 Tips Belajar Desain Grafis Secara Otodidak
Tapi jangan khawatir, anda pun bisa terus mengasah keahlian anda dalam bidang desain grafis. Kini, jasa kursus desain dengan berbagai budget dan layanan sudah menjamur di pasaran. Anda pun bebas memilih. Namun, jika ada memiliki keterbatasan untuk itu, anda bisa kok belajar secara otodidak. Yup! Pada kesempatan kali ini, Desainpromosi bakal share 8 Tips Belajar Desain Grafis secara otodidak. Kira-kira bagaimana? Simak ya!
1. Perbanyak Referensi dan Inspirasi
Tips pertama untuk bisa jago desain secara otodidak adalah dengan memperkaya diri dengan referensi dan inspirasi. Anda perlu nih untuk sering-sering cek hasil-hasil desain dari para expert, lihat tutorial, sering-sering menggambar atau bahkan ikut komunitas design. Semakin sering anda melihat referensi, semakin kaya pula inspirasi anda untuk mendesain.
2. Buat Moodboard
Moodboard adalah alat khusus yang biasanya bermanfaat untuk menggabungkan gambar dan warna yang senada dalam desain. Para desainer grafis bisanya membuat ini ketika akan memulai sebuah proyek. Nah, meski anda masih belajar, anda bisa loh membiasakan diri untuk membuat moodboard agar lebih familiar dengan warna, gambar sekaligus juga konsep desain.
3. Buat Proyek Independen
Meski anda belum membuka jasa atau bekerja secara profesional, anda bisa mendisiplinkan diri anda sendiri dengan membuat proyek independen. Yup! Anda bisa memulai sebuah proyek imajinasi. Misalnya, anda berimajinasi untuk membuat toko baju online. Maka, anda bisa mulai memikirkan bagaimana bentuk logonya, desain bannernya hingga mungkin tampilan feed Instagramnya.
4. Gabung Komunitas
Bagaimanapun juga, anda tetap membutuhkan mentor atau orang berpengalaman untuk mengajari anda. Nah, jika untuk pergi kursus cukup memberatkan anda, anda bisa loh ikutan komunitas desain. Biasanya, para komunitas ini tidak akan segan untuk mengajarkan ilmu-ilmu desain kepada anggotanya. Nah, sekalian memperluas relasi, anda bisa mendapatkan ilmu gratisan dari mereka.
5. Konsisten Berlatih
Satu-satunya cara ampuh untuk belajar desain secara otodidak sudah tentu dengan rajin berlatih. Anda bisa membuat jadwal khusus dengan at least, 2-4 jam perhari untuk khusus fokus berlatih design. Jika waktunya kurang, anda bisa menambah porsi waktu berlatihnya. Tapi ingat, untuk melakukannya secara konsisten setiap hari. Nah, untuk semakin memperkaya diri, jangan puas hanya dengan jago di satu aplikasi design. Anda boleh loh menambah dengan mencoba aplikasi design yang lainnya.
6. Buka Jasa Desain
Nah, jika anda merasa skill desain grafis anda sudah mencukupi, anda boleh loh memberanikan diri untuk membuka jasa desain. Dengan begitu, anda bisa berlatih untuk lebih profesional dan serius ketika mendesain. Perlahan tapi pasti, dengan membuka jasa ini, anda pun bisa terus berlatih memperkaya skill dan referensi desain anda. Jika mungkin masih berat untuk proyek besar, anda bisa memulai proyek kecil-kecilan dengan menawarkan jasa desain ke teman atau keluarga terdekat.
7. Bersikap Terbuka
Wajar jika anda mendapatkan kritik dari konsumen atau mungkin sesama designer terkait kualitas desain anda. Disini, anda harus bersikap terbuka dan bijak. Tentu, kritik mereka akan sangat membantu anda untuk memperbaiki diri. Jadi, jangan sedih atau marah ketika mendapatkan kritik. Justru, dengan hal tersebut, anda bisa semakin lebih berkembang.
8. Cermat dengan Sekitar
Tips terakhir adalah dengan semakin cermat mengamati sekitar. Jangan salah, lingkungan disekitar anda mungkin akan memberikan banyak inspirasi. Misalnya, ketika melihat logo brand di tv atau media sosial. Atau mungkin ketika mendapatkan banner atau brosur di jalanan. Anda bisa mengatasinya dan praktekkan untuk membuatnya sendiri.
Jasa Desain Grafis Murah, Profesional dan Terpercaya
Nah, kita udah bahas 8 tips belajar desain grafis untuk otodidak. Dan, jika anda sedang mengelola bisnis dan nggak punya banyak waktu untuk belajar secara otodidak, anda bisa loh menggunakan jasa kami. Yup! Desainpromosi membuka layanan Jasa Desain Grafis Murah, Profesional dan terpercaya. Kami adalah Jasa Desain Grafis terbaik yang bisa anda pilih sebagai partner bisnis anda.
Desainpromosi sudah berpengalaman lebih dari 7 tahun dalam mengelola pembuatan konten digital. Salah satunya adalah dengan Jasa Desain Grafis. Kami sudah menyelesaikan ribuan desain grafis untuk berbagai tujuan, mulai dari promosi, personal hingga kebutuhan penjualan produk.

TUNGGU DULU…
Kenapa foto produk
Yuk Cek Faktanya!
90% keputusan pembelian secara online dilakukan setelah melihat tampilan foto produk
Foto produk yang bagus mampu meningkatkan harga jual produknya, meskipun produknya sederhana
Media paling ampuh untuk promosi dan memperkenalkan produk secara online
Foto produk yang berkualitas mampu meningkatkan penjualan sebesar 15%
Sebagai branding supaya bisnismu makin profesional
Sudah tau faktanya, yakin foto produkmu sudah maksimal?

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Ut elit tellus, luctus nec ullamcorper mattis, pulvinar dapibus leo.
Lorem ipsum dolor sit amet H2
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Ut elit tellus, luctus nec ullamcorper mattis, pulvinar dapibus leo.
Lorem ipsum dolor sit amet H3
- Lorem ipsum dolor sit amet,
- Lorem ipsum dolor sit amet,
Yuk coba lihat contoh Foto Produk Berkualitas
Komentar Terbaru